Kapanlagi.com - Gempa berskala sembilan Magnitudo mengundang gelombang Tsunami terdahsyat selama 40 tahun terakhir. Banda Aceh, Pidie, Meulaboh, dan sejumlah kawasan lain di ujung Sumatra berantakan. Mayat bergelimpangan. Indonesia berduka. Tsunami menggedor sanubari anak negeri. Bantuan berupa makanan dan obat-obatan mengalir deras. Pun demikian dengan relawan yang merawat korban. Tampak di antara pemberi bantuan adalah sosok yang dikenal luas di masyarakat, Rizal Djibran.Selama beberapa hari Rizal memang berada di Serambi Mekah. Di kota berusia lebih dari tujuh abad itu, dia menjadi relawan medis. Di tengah semerbak bau mayat, Abang Jakarta 1997 ini tak terlihat rikuh. Tangannya terbilang cekatan membantu korban yang terluka. "Ternyata aku bisa," kata Rizal. Tak jauh dari tempatnya diwawancarai, tampak pula Cut Keke, Nova Eliza dan Gugun Gondrong.Di tengah solidaritas yang ditunjukkan para artis itu, ada saja berita tak sedap. Isu penculikan dan adopsi anak mengganggu konsentrasi mereka. Banyak yang tak setuju dengan wacana adopsi anak asal Aceh. Sehaluan dengan titah Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Helmalia Putri pun menentang pengangkatan anak. Menurutnya, ada kemungkinan bocah yang akan diadopsi tak sebatang kara. Bocah itu bisa jadi hanya terpisah dengan orang tuanya. Hal ini berkaca dari pengalaman pamannya yang hingga kini kehilangan salah satu anak kembar. "Aku nggak setuju banget," tutur perempuan yang akrab disapa Puput itu.