Kapanlagi.com - Pertikaian antara artis Ayu Azhari dengan anak-anaknya ternyata belum sepenuhnya usai. Setelah terjadi kesepakatan bahwa Ayu bakal memberikan paspor Axel, Sean dan Atiq untuk pergi ke Finlandia, ternyata istri dari vokalis White Lion, Mike Tramp ini ingkar janji. "Karena anak-anak sudah sebulan ada di rumah saya, Axel, Sean, dan Atiq. Selama proses somasi, saya mencoba untuk me-mediasi antara ibu Ayu dan anak-anak. Sebetulnya sudah beberapa tahap waktu itu sampai pada satu titik ada kesepakatan antara pak Fakhmi (pengacara Ayu), ibu Ayu dan saya waktu itu mereka menelepon saya mengatakan bahwa Atiq sudah boleh berangkat juga dan paspor sudah diberikan kepada pak Fakhmi dari ibu Ayu. Dan pak Fakhmi sudah mengirimkan fotokopi paspornya untuk meyakinkan. Jadi, Ibu Ria beli tiket dulu untuk Sean dan Atiq, nanti saya berikan paspor," ungkap Dwi Ria Latifa SH, kuasa hukum anak-anak Ayu saat dijumpai di KPAI (Komisi Perlindungan Anak Indonesia), Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (13/1) malam.Namun setelah tiket dibelikan, tiba-tiba Ayu berubah pikiran dan mengatakan bahwa ia tidak mengizinkan anak-anaknya untuk pergi ke Finlandia."Akhirnya itu semua batal karena setelah saya telepon ibu Ayu dan Fakhmi tiket sudah dibelikan oleh ayahnya, sudah dikirimkan kode bookingnya kemudian saya bertemu dengan pak Fakhmi, mau bicarakan mekanisme keberangkatan anak-anak. Saat saya bicara sama ibu Ayu lewat telepon, beliau katakan kepada saya tidak bisa," ucapnya.Alasan Ayu untuk membatalkan izin kepada tiga orang anaknya tersebut untuk pergi adalah karena yang memperoleh hak wali anak adalah Ayu bukan mantan suaminya."Beliau anggap berubah dan membingungkan saya, dia bilang enggak bisa bu Ria kalau memang anak-anak mau ke Finlandia, gugat dulu perwalian anak. Saya mengatakan bukannya tanggal 22 Desember anda katakan bahwa anak-anak sudah bisa berangkat. Sebagai sahabat advokat saya percaya paspor itu ada di pak Fakhmi, itu gagal semua saat paspor Atiq tidak diberikan. Fakhmi datang ke kantor saya dan mengatakan bahwa ibu Ayu tidak membolehkan memberikan paspor kalian (anak-anak). Saat itu anak-anak sempat emosi, sejak saat itu hubungan anak-anak dan ibu Ayu semakin rumit," tutupnya.