Benny Simanjuntak Sebut Kasus Jonathan Frizzy Hanya 'Jastip', Sengaja Dibesar-Besarkan

Penulis: Editor KapanLagi.com

Diterbitkan:

Benny Simanjuntak Sebut Kasus Jonathan Frizzy Hanya 'Jastip', Sengaja Dibesar-Besarkan
KapanLagi.com/Sahal Fadhli

Kapanlagi.com - Kasus vape yang menjerat Jonathan Frizzy kini menjadi sorotan publik. Paman dari aktor tersebut, Benny Simanjuntak, mengklaim bahwa kasus ini sengaja dibesarkan. Di balik jeratan hukum yang membelit Jonathan Frizzy, sang paman, Benny Simanjuntak, memiliki pandangan yang berbeda. Menurutnya, kasus vape yang menyeret keponakannya menjadi isu nasional bukan karena beratnya pelanggaran, melainkan karena besarnya nama Jonathan Frizzy itu sendiri.

Benny meyakini, jika kasus ini menimpa orang biasa, gaungnya tidak akan seheboh ini. Ia menyebut ini adalah konsekuensi atau 'harga' yang harus dibayar Ijonk sebagai seorang figur publik ternama di Indonesia.

Baca juga berita Jonathan Frizzy lainnya di Liputan6.com.

1. Sebut Kasus Jonathan Frizzy Bukan Masalah Besar

KapanLagi.com/Sahal Fadhli

"Ya, jadi Jonathan itu ya, betul-betul Jonathan itu tadinya dia enggak kuat. Tapi kita kasih support, mengatakan bahwa ya ini resiko kau jadi terkenal. Gitu aja," kata Benny Simanjuntak di Pengadilan Negeri Tangerang, Rabu (6/8/2025).

Baginya, secara substansi, kasus ini bukanlah masalah yang luar biasa. Namun, sorotan media dan publik membuatnya tampak menjadi kasus raksasa.

"Sebenarnya ini bukan masalah besar, tidak masalah besar. Besar karena Jonathan namanya besar. Itu aja. Karena Jonathan terkenal," tegasnya.

2. Tuding Pihak Lain yang Memanfaatkan

KapanLagi.com/Sahal Fadhli

Benny bahkan menuding ada pihak-pihak yang sengaja memanfaatkan nama besar Ijonk untuk mengangkat kasus-kasus vape lain yang mungkin lebih serius. Ia merasa nama keponakannya seolah 'dipakai' sebagai sampul untuk kasus besar lain.

"Semua jadi ada pemanfaatan untuk meng-up kasus-kasus yang lain, yang vape yang bermasalah itu, gitu loh," tuturnya dengan nada kecewa.

3. Sebut Jonathan Frizzy Hanya Bantu 'Jastip'

KapanLagi.com/Sahal Fadhli

Ia menyayangkan bagaimana kasus 'jastip' yang dialami Ijonk kemudian digabungkan dalam narasi besar peredaran vape berbahaya lainnya.

"Cuman saya mau menceritakan bahwa kronologisnya seperti itu. 100 vape adalah jastip, diminta tolongin oleh Ijonk, lalu Ijonk memang bikin Whatsapp, kan memperkenalkan yang si pemilik yang suruh ngambil jastip itu sama mereka kan di Bangkok, harus bikin WA dong. Sudah ya saya sudah bikin aman ya, biasa kita ngomong aman ya, kan seperti itu," jelas Benny.

"Nah dari 100 itu ditahan 50, setelah ditahan 50, lepas 50. Penahanan penyitaan juga tidak ada dibilang barang narkotika atau apa, tidak ada, cuman dibilang kebanyakan. Lalu lepas 50," papar Benny mencoba meluruskan.

4. Tegaskan Ijonk Hanya Bantu Membeli

Benny Simanjuntak juga menegaskan bahwa Jonathan Frizzy hanya membantu temannya untuk membeli.

"Jonathan itu hanya membantu, bukan dia yang beli loh, membantu temannya untuk menerima jastip vape ke Jakarta, itu saja," terangnya.

Benny juga menunjukkan dukungan penuh dengan hadir dalam sidang perdana Jonathan Frizzy dan mendatangi Polres Bandara Soekarno-Hatta saat keponakannya diperiksa. Kasus ini masih dalam proses hukum dan Benny optimis bahwa Jonathan tidak bersalah dalam kasus ini.

5. QnA Kasus Jonathan Frizzy

Apa yang dikatakan Benny Simanjuntak tentang kasus Jonathan Frizzy? Benny menerangkan bahwa Jonathan dijebak dan bukan pemakai atau pengedar.

Berapa banyak vape yang terlibat dalam kasus ini? Jonathan dimintai tolong untuk mengambil 100 buah vape dari Kuala Lumpur.

Apa status hukum Jonathan Frizzy saat ini? Jonathan Frizzy telah ditetapkan sebagai tersangka dengan ancaman hukuman hingga 12 tahun penjara.

Rekomendasi
Trending