1. Bicara Plot dan Karakter

Para sutradara yang terlibat sebagai juri Falcon Script Hunt adalah Fajar Bustomi, Ifa Isfansyah, Rako Prijanto, Indra Gunawan, Herwin Novianto serta Andibachtiar Yusuf. Dalam sesi live conference, mereka membocorkan bila penilaian sutradara nantinya menitikberatkan pada keapikan plot serta karakter dalam skenario yang ditulis.

"Yang pasti plot dan karakter itu penting buat saya, harus unik, kalau yang biasa-biasa saja akan sulit didramatisasi," kata Fajar Bustomi, pada Selasa kemarin (5/7/2022).

"Plot dan karakter kudu jalan bareng. Yang paling penting apa yang pengin disampaikan juga bagaimana menyampaikan dengan plot dan karakter tadi," imbuh Andibachtiar Yusuf yang menjadi nama baru dalam jajaran juri sutradara.

2. Kesalahan Menulis Skenario

Sebagai juri di bidang scriptwriter, Titien Wattimena memberikan tips paling vital dalam penulisan skenario. Karena kebanyakan penulis yang baru nyemplung kerap abaikan hal ini.

"Kesalahan penulis pemula itu langsung buat skrip. Bikin sinopsis cerita aja dulu yang matang. Kalau udah ada sinopsis, ubah ke format skenario gampang banget. Banyak penulis baru lewati tahap itu dan langsung nulis skrip. Jangan punya ide langsung skenario, banyak produser dan sutradara kadang menerima ide dalam bentuk skrip, itu nggak ada yang mau baca juga. Kita baca sinopsis dulu," ucap Titien yang menjuri bersama Anggoro Saronto, Alim Sudio, Ifan Ismail, Danial Rifki dan Oka Aurora.

3. Dicari Enam Pemenang Utama

Ajang pencarian skenario Falcon Script Hunt 2022 dihelat mulai 5 Juli 2022 sampai 5 Desember 2022. Pengumuman pemenang dilakukan pada Februari 2023.

Akan dicari enam skenario terpilih mendapatkan masing-masing Rp 50 juta untuk kemudian diangkat menjadi film. Lalu 12 skenario favorit pilihan juri berhak mengikuti mentorship program.