Kapanlagi.com - Selain dikenal sebagai artis dengan talenta yang bagus, kini banyak orang yang mengenal Ferry Salim sebagai pengusaha resto. Shabu Slim, resto miliknya yang memiliki tiga gerai di Jakarta, yaitu di Kelapa Gading, Central Park dan Kota Kasablanca mulai menjadi resto yang diperhitungkan.
Demi bisnis kulinernya, Ferry Salim lebih memilih bermain film daripada sinetron. Baginya berbisnis itu serius. Sehingga faktor ini yang membuat Ferry turun tangan langsung dalam mengelola restorannya.
"Saat ini saya hanya main film saja. Yaitu film Cahaya Kecil, Soekarno dan yang sedang proses shooting adalah Street Society. Karena kalau shooting stripping artinya saya harus menyediakan waktu setiap hari, sehingga saya enggak bisa urus bisnis restoran. Mengingat bisnis kuliner membutuhkan konsentrasi yang penuh. Jadi saat ini hanya main film, bisnis kuliner dan UNICEF," papar Ferry kepada KapanLagi.com®.
Sebagai mobile person, aktor yang ditunjuk oleh UNICEF sebagai Duta Nasional untuk Indonesia ini tidak pernah lepas dengan smartphonenya, OPPO Find 5. Baginya, handphone bukan hanya sekedar alat komunikasi saja, namun juga sebagai alat penunjang aktifitas sehari–harinya.
"Semua kegiatan pekerjaan saya, email, memo, to-do-list, schedule semua ada di OPPO Find 5. Udah enggak zaman lagi semua dicatat di agenda. Urusan kerjaan, social media, musik, browsing, foto semuanya saya lakukan pakai OPPO Find 5, smartphone canggih dan stylish berbasis android dengan layar 5 inci dan konektivitas lengkap yang sangat menunjang saya dalam beraktifitas. Kalau saya ketinggalan handphone, bagaimanapun caranya saya pasti akan balik ke rumah," tutupnya dengan tersenyum.