Kapanlagi.com - Artis sinetron religi Lucky Hakim mengaku sangat prihatin dengan populasi badak yang kian menurun, khususnya Badak Jawa (Rhinoceros sondaicus). Saat ini spesies mamalia terlangka di dunia, yang berada di Taman Nasional Ujung Kulon itu populasinya tidak lebih dari 50 ekor.
"Badak Jawa juga termasuk lima spesies badak paling langka yang ada di dunia dan masuk dalam Daftar Merah badan konservasi dunia IUCN, yaitu dalam kategori sangat terancam atau critically endangered," ujar pemilik akun twitter @sayaluckyhakim itu saat dihubungi KapanLagi.com®, Kamis (14/11).
Salah satu hal yang membuat hewan langka itu punah, merupakan ulah dari para pemburu yang tega membunuh demi mendapatkan culanya.
"Konon bisa menjadi ramuan obat vitalitas dan sesungguhnya itu hanya mitos. Karena cula badak adalah evolusi dari rambut badak yang bersatu dan mengeras," kata Lucky yang juga merupakan Caleg DPR RI dapil Depok Bekasi dari PAN (Partai Amanat Nasional).
Maka dari itu lelaki yang bercita-cita ingin menjaga hutan indonesia melalui jalur politik itu berharap agar pemerintah, khususnya kementerian kehutanan mengupayakan penambahan lahan untuk penempatan badak jawa di tempat lain.
"Seperti di Taman Nasional Halimun di Gunung Salak, Jawa Barat, yang dulunya juga merupakan habitat Badak Jawa. Pemerintah harus bergerak cepat agar hewan langka ini tidak benar-benar punah," pungkasnya.