Rieke Diminta Tak Mengotori Mojokerto
Rieke Dyah Pitaloka
Kapanlagi.com - Masih soal seputar penyerangan yang dilakukan oleh FPI (Front Pembela Islam) Banyuwangi terhadap Rieke Dyah Pitaloka dan beberapa rekannya, saat mereka berkunjung ke Banyuwangi dalam rangka sosialisasi RUU Badan Penyelenggaraan Jaminan Sosial, Rieke menjelaskan bahwa di antara segerombolan massa ormas Islam tersebut ada yang meneriakkan kata-kata 'jangan kotori Mojokerto' padanya. Padahal saat itu ia tengah berada di Banyuwangi. "Pada saat acara terjadi pengusiran, pengecaman, saya dicaci maki, diusir dan ada salah satu mengatakan, 'jangan kotori Mojokerto'. Kejadian itu di Banyuwangi. Ini perlu diselidiki apakah mereka orang Banyuwangi atau bukan dan kemudian bagaimana kita dituduhkan dengan ajaran-ajaran komunis, itu tidak benar. Pada saat itu mereka tidak menunggu di luar, tapi di dalam sampai mendengarkan acara habis. Acara yang menjelaskan lebih kepada ketenagakerjaan dan sistem jaminan sosial nasional, tapi malah disangka mengajarkan komunis," ujar Rieke kepada wartawan di Bareskrim Mabes Polri, Rabu (21/7). Salah satu rekan Rieke yang saat itu ikut hadir, yakni Usman yang adalah perwakilan dari Kontras (Komisi Untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan), menambahkan bahwa para penyidik dari Polri telah berangkat ke Banyuwangi untuk melakukan proses penyidikan. "Sekedar tambahan, kemarin penyidik berangkat ke Banyuwangi, kita berharap penyidik Mabes Polri betul-betul mengadakan penyidikan dan penyelidikan. Yang kedua kita minta perhatian serius dari Bareskrim, untuk pengusutan Banyuwangi ini diusut sampai tuntas," tegasnya sambil menekankan bahwa tudingan-tudingan yang dilontarkan oleh FPI sarat dengan permusuhan. "Saya ingin menyampaikan yang sangat penting, secara pribadi, dan partai PDIP tidak pernah menuntut pembubaran ormas Islam tertentu. Yang kami lakukan adalah substansi kekerasan, karena kami tidak mau ketika ormas itu dibubarkan akan berefek pada ormas lain yang menyuarakan demokrasi," sambung Rieke. Dalam laporan yang diajukan tim kuasa hukum Rieke ada sekitar 12 - 20 orang yang terlibat, namun belum bisa diketahui jati diri mereka secara detail.  Â
(Setelah 8 tahun menikah, Raisa dan Hamish Daud resmi cerai.)
(kpl/gum/bun)
Advertisement
-
Teen - Fashion Kasual Celana Jeans Ala Anak Skena: Pilihan Straight sampai Baggy yang Wajib Dicoba
-
Teen - Lifestyle Gadget Smartwatch Kece Buat Gen Z yang Stylish, Fungsional, dan Nggak Bikin Kantong Kaget
