Kapanlagi.com - Zarima Mirafsur yang beberapa waktu lalu sempat garang dan berani saat jumpa pers klarifikasi penculikan Niquita di restoran padang Garuda, Pluit. Kini, sang ratu ekstasi ini tampak lebih memilih diam, saat kasus dugaan aborsi dirinya di ungkap oleh LSM Government Against Corruption & Discrimination.

Mengenai kabar pemanggilan dirinya oleh Polres Metro Jakarta Timur terkait pemeriksaan kasus aborsinya, Zarima pun hanya menjawab singkat," No Comment dan Insya Allah baik baik saja," unjarnya lirih saat di jumpai Kapanlagi.com dalam acara Ultah Anwar Fuady ke-59 di Hotel Peninsula Jumaat (24/03).

Seperti diungkapkan pengacara Ferry Juan, Andar Situmorang, dimana bersama LSM GACD telah mendatangkan saksi yang mendukung tuduhan praktik aborsi Zarima, dan mengenai hal ini-pun Zarima tak mau komentar banyak.

"Bukannya kita takut ber-statement dan perang statement karena saya kasihan dengan perkembangan jiwa anak saya," ungkap Zarima diplomatis.

Saat ini telah beredar luas SMS ke beberapa wartawan yang memojokkan Zarima, bunyinya : Infotainment kudu lacak. Zarima aborsi 4,5 bulan dengan pacarnya Dedik Oktawirawan putra Kol. TNI Muldoko, Jl. Tajimalela brigif. Kalisari. Dedik gelapkan uang koperasi Brigif 600 juta untuk biaya cinta dan nyabu dengan Zarima.

Dan ketika SMS ini diperlihatkan kepada Zarima dengan enteng wanita cantik ini menjawab, "Itukan SMS dari nomor Ferry Juan."

"Ada waktu untuk menjelaskannya dan serba salah untuk menyelesaikannya, Lillahitaallah aja deh," pungkasnya sambil meninggalkan kerumunan wartawan yang terus mengejarnya.

Lihat Foto:
Aborsi'
Aborsi II