Russell Price adalah seorang jurnalis foto yang tengah meliput konflik bersenjata di Chad. Saat mengambil gambar di garis depan, ia bertemu kembali dengan Oates, seorang tentara bayaran yang sudah lama ia kenal. Setelah itu, Russell kembali ke hotel dan menghadiri pesta perpisahan sahabatnya, Alex Grazier, yang memutuskan berhenti meliput perang untuk bekerja sebagai pembawa berita di New York. Namun di balik pertemanan mereka, tersimpan rahasia besar: Russell ternyata menjalin hubungan gelap dengan kekasih Alex, Claire Stryder, yang juga seorang jurnalis. Hasil liputan Alex dan foto-foto Russell tentang perang di Chad akhirnya dimuat sebagai cerita utama di majalah Time.

Beberapa waktu kemudian, Russell, Claire, dan rombongan jurnalis lain dikirim ke Nikaragua untuk meliput pertempuran antara pemerintahan Presiden Somoza dan kelompok pemberontak yang dipimpin oleh Rafael, sosok misterius yang belum pernah tertangkap kamera. Saat di lapangan, Russell ditangkap tanpa alasan yang jelas dan dijebloskan ke penjara semalam. Di tengah kekacauan itu, ia dan Claire berkenalan dengan Marcel Jazy, seorang mata-mata Prancis yang punya koneksi kuat dengan pemerintahan Somoza. Marcel memberi tahu bahwa jika mereka ingin menemukan Rafael, mereka harus pergi ke kota León, meski banyak wartawan lain yakin pertempuran terbesar justru terjadi di Masaya.

Russell dan Claire akhirnya berangkat ke León. Di sana mereka mendapati situasi yang jauh lebih berbahaya dari dugaan: pertempuran sengit terjadi di atap gedung antara pasukan pemberontak dan tentara pemerintah. Dalam kekacauan itu, Russell berhasil berinteraksi dengan kelompok pemberontak yang dipimpin oleh Pedro. Sebagai tanda persahabatan, Pedro memberinya sebuah bola bisbol untuk diserahkan kepada Dennis Martinez, seorang pemain asal Nikaragua yang menjadi kebanggaan rakyatnya.

Namun keadaan berubah drastis ketika Russell kembali bertemu Oates, yang kini berperang untuk pihak pemerintah. Pertemuan itu berakhir tragis, karena Oates menembak Pedro dari belakang dan membunuhnya. Russell terpaksa menyimpan rahasia lokasi Oates demi keselamatannya sendiri dan untuk menjaga netralitasnya sebagai jurnalis. Apakah mungkin Russel akan tetap netral ketika perang membuat semua orang kehilangan sisi manusianya?

Penulis artikel: Abdilla Monica Permata B.