1. Visual yang Sangat Memanjakan

©FX Networks

Serial SHOGUN sukses menampilkan Jepang berlatar era 1600. Sinematografi yang begitu apik dan indah membuat para penonton ikut terlarut kembali ke masa Jepang abad 17.

Produksi film ini juga tak main-main, terutama untuk wardrobe. Semua busana dibuat menggunakan sutra asli yang sangat mahal. Seperti yang sudah diketahui, kimono-kimono Jepang memang dikenal terbuat dari sutra yang sangat indah.

Visual-visual yang begitu indah dan sangat estetik, seperti pemandangan, busana, hingga make up berhasil membuat para penonton terhipnotis. Hal inilah yang membuat SHOGUN menjadi tolok ukur drama sejarah di era saat ini.

2. Plot dan Karakter

©FX Networks

Dikemas dalam 10 episode, serial SHOGUN menjadi sangat menarik karena plot dan juga karakter yang turut menghidupkan cerita. Konflik kekuasaan, politik, hingga perang saudara menjadi intrik yang menarik dalam serial ini.

Cerita sang protagonis misalnya, John Blackthorne, seorang pelaut yang terdampar di pantai Jepang akhirnya menyadari bahwa ia berada di tengah-tengah konflik perebutan kekuasaan.

Di sini, John tak hanya berusaha untuk bertahan hidup, melainkan perubahan dari orang luar menjadi salah satu orang yang cukup berpengaruh dalam politik Jepang kala itu.

Karakter lain yang juga juga berhasil menyedot perhatian adalah Lord Yoshii Toranaga. Hiroyuki Sanada berhasil menggambarkan sosok individu yang sangat ambisius dan tanpa takut apa pun. Dan menariknya, Yoshii Torinaga sendiri terinspirasi dari Tokugawa Ieyasu, shogun terkenal di era Jepang abad 16.

Gak hanya dibuat tegang dengan politik, penonton juga bakal disuguhkan oleh romansa yang ditunjukkan oleh beberapa karakter.

3. Sejarah dan Budaya Jepang

©FX Networks

Yang menarik dari serial SHOGUN ini, meskipun diadaptasi dari novel fiksi, namun sejarah yang diungkapkan di serial ini memang berdasarkan kejadian yang terjadi di Jepang saat itu. Kehidupan masyarakat Jepang, politik, serta kepemimpinan shogun kala itu tergambarkan secara detail.

Selama beradab-abad, Jepang diperintah oleh kasiar yang berdaulat dan turun temurun. Dan seiring berjalannya waktu, Kasiar juga memberikan kekuasaan tertinggi kepada para Jendral yang saat itu disebut sebagai Shogun untuk memimpin tanah mereka sendiri.

Shogun, seorang tuan tanah yang dipilih langsung oleh Kaisar ini punya samurai yang rela melindungi tuannya sampai titik darah penghabisan. Demi memperkuat kekuasaannya, Shogun mulai memperluas kekuasaannya dengan menginvasi daerah lain, yang akhirnya memunculkan perpecahan dan perang saudara.

Dari cerita inilah, penonton akan dibawa mundur ke belakang selama ratusan tahun untuk melihat bagaimana Jepang yang sempat terpecah belah di sekitar abad 17. Dan di serial ini pula, semua itu ditunjukkan dengan cukup detail.

4. Penampilan Sempurna Para Aktor

©FX Networks

Sinematografi yang memanjakan, visual yang begitu indah, serta art yang sangat detail, tak akan lengkap tanpa akting luar biasa dari para aktor yang memerankannya.

Tiga pemeran utama, Cosmo Jarvis sukses memerankan sosok John Blackthorne, pelaut asal Inggris yang terdampar di Jepang, dan berusaha untuk menghancurkan para pendeta Jesuit dan pedagang Portugis.

Horuyki Sanada, aktor kawakan yang sudah memerankan banyak film ini memerankan tokoh Yoshii Torinaga, shogun yang terinspirasi dari karakter asli Tokugawa Ieyasu yang memimpin Jepang dari tahun 1603 sampai restorasi Meiji di tahun 1868.

Dan ketiga ada Anna Sawai yang memerankan tokoh Toda Mariko atau Lady Mariko. Lady Mariko sendiri adalah seorang samurai perempuan misterius dari keluarga bangsawan. Sosoknya ini juga terlibat dengan Yoshii Torinaga dan John Blackthorne.

5. Masih Relevan di Era Modern

©FX Networks

Meskipun alur cerita yang dibawakan oleh serial SHOGUN ini menceritakan tentang kekaisaran Jepang di Era 1600-an, akan tetapi banyak hal yang masih relevan dengan era modern saat ini.

Kekuasaan dan politik. Sampai saat ini, di belahan dunia mana pun, kekuasaan dan politik menjadi hal yang tak bisa dipisahkan. Mereka para penguasa yang berusaha untuk menguasai banyak hal melakukan banyak politik demi melancarkan usahanya.

Perang perebutan kekuasaan sampai saat ini juga masih terus terjadi. Di belahan dunia lain, perang bahkan terjadi selama bertahun-tahun hingga saat ini. Gak cuma itu saja, di beberapa negara juga masih banyak perang saudara yang masih terjadi. Hal inilah yang membuat serial SHOGUN ini begitu erat kaitannya dengan era saat ini.

6. Jangan Lupa Nonton

©FX Networks

Saat ini, SHOGUN sudah memasuki episode yang ketujuh. Selama tayang 7 episode, SHOGUN mendapatkan rating yang sangat tinggi dari tiga lembaga rating ternama. Di IMBD sendiri, SHOGUN mendapatkan rating 9,1, di Rotten Tomatoes SHOGUN memecahkan rekor dengan rating sebesar 99 persen. Sementara itu, Common Sense media memberikan nilai 5/5. Jadi, nunggu apa lagi?

KLovers bisa langsung nonton SHOGUN limited series di Disney+ Hotstar yang tayang setiap hari setiap hari Selasa. Nantinya, series ini akan berakhir di episode 10 yang tayang pada tanggal 22 April.