Kapanlagi.com - Seorang penggemar dari penyanyi Singapura Stefanie Sun Yanzi menaruh satu gambar uang kertas Cina nominal 100 yuan yang menaruh wajah penyanyi itu menggantikan gambar pemimpin besar Mao di blog-nya, menurut laporan dari Xmnext.com.

Dalam versi parodi dari uang kertas tersebut tulisan “People's Bank of China” diganti dengan “'Bank of Yanzi's Fans”, dengan lambang nasional Cina diganti dengan satu karakter Cina “Yan”.

Seorang petugas dari Bank Pusat Cina mengatakan ini merupakan tindakan yang ilegal, An official from China's central bank describes this as an illegal action, melecehkan undang-undang dari “People's Bank of China”. Dia berkata kalau pelakunya bisa dikenai denda 50 ribu yuan (US$6.470) menurut hukumnya.

Belakangan kasus seperti ini marak terjadi. Tetapi dengan internet sering kali membuat para pelaku untuk kejahatan semacam ini menjadi seakan-akan tidak terdeteksi dan sangat sulit untuk diawasi, tambah petugas tersebut.

Video lelucon menjadi begitu popular di Cina dan menciptakan suatu bahasa slang baru "E'gao" yang berarti parodi. Hal ini menjadi semacam kegilaan tersendiri di Cina. Berterima kasihlah pada DVD, kamera video, program peng-edit dan situs internet yang menyediakan fasilitas sharing.

Dalam kasus sebelumnya, grup musik Twins dan Lovely Baby mendapat pelecehan yang sama.