Hollywood Kena Kritik Lantaran Abaikan Tema Perbudakan Amerika

Penulis: Mahardi Eka Putra

Diterbitkan:

Hollywood Kena Kritik Lantaran Abaikan Tema Perbudakan Amerika dok. Fameflynet.com

Kapanlagi.com - Steve McQueen mengkritik perfilman Hollywood karena hampir tak pernah mengangkat tema perbudakan dalam film-filmnya. Sutradara asal Inggris mengutarakan hal ini berkaitan dengan film terbarunya 12YEARS OF SLAVE yang bercerita tentang pria kulit hitam (Chiwetel Ejiofor) yang diculik dan dipaksa bekerja di tempat perbudakan.
"Perang Dunia II berlangsung lima tahun dan kisah tentangnya dibuat sampai ratusan bahkan ribuan. Perbudakan di tanah Amerika terjadi selama 400 tahun. Dan sepanjang sejarah hanya ada 20 film tentangnya," ungkapnya.
Lewat film 12 YEARS A SLAVE, ia berharap bahwa kisah Solomon Northup lewat memoirnya dapat menjadi bacaan wajib seperti buku THE DIARY OF ANNE FRANK. Sayang kekayaan cerita dalam bukunya tak bisa tergarap sepenuhnya di dalam film layar lebar. Salah satu pemainnya, Ejiofor menanggapi bahwa isi bukunya terlalu banyak untuk satu film layar lebar. "Jika kami menerjemahkan isi bukunya secara langsung, menurutku itu terlalu banyak bagi penonton," ujar sang pemain. Meski menyajikan kisah seotentik mungkin, Steve dan kru produksi sengaja tak menyertakan detil kekejaman yang terjadi pada masa itu demi kenyamanan menonton. Filmnya ini masuk dalam beberapa ajang penghargaan film seperti Golden Globe Awards.

(Lagi-lagi bikin heboh! Setelah bucin-bucinan, sekarang Erika Carlina dan DJ Bravy resmi putus!)

(dig/dka)

Rekomendasi
Trending