1. Paus Pertama dari Amerika Latin

30 Fakta Menarik tentang Paus Fransiskus yang Akan Terkenang Sepanjang Masa (credit: Remo Casilli/Pool Photo via AP)

Fakta 1: Paus Fransiskus adalah Paus Pertama yang Berasal dari Amerika Latin
Paus Fransiskus, yang lahir dengan nama asli Jorge Mario Bergoglio di Buenos Aires, Argentina, pada 17 Desember 1936, menjadi Paus pertama yang berasal dari Benua Amerika dan luar Eropa. Keputusan untuk memilihnya sebagai Paus menandakan perubahan besar dalam sejarah Gereja Katolik yang selama ini didominasi oleh Paus-paus asal Eropa.

Fakta 2: Paus Fransiskus Juga Paus Pertama yang Berasal dari Ordo Jesuit
Paus Fransiskus adalah Paus pertama yang berasal dari Ordo Jesuit, yang dikenal dengan komitmennya pada pendidikan, misi, dan pelayanan sosial. Pemilihan Paus yang berasal dari ordo ini menunjukkan pentingnya kesederhanaan dan pelayanan dalam kepemimpinannya.

Fakta 3: Nama "Fransiskus" Dipilih untuk Menghormati Santo Fransiskus dari Assisi
Paus Fransiskus memilih nama ini untuk menghormati Santo Fransiskus dari Assisi, yang dikenal karena hidup sederhana dan pengabdiannya pada orang miskin. Pilihan nama ini mencerminkan komitmennya terhadap hidup yang penuh kasih dan pelayanan bagi mereka yang membutuhkan.

2. Menghindari Gaya Hidup Mewah

30 Fakta Menarik tentang Paus Fransiskus yang Akan Terkenang Sepanjang Masa (credit: Liputan6.com/Herman Zakharia)

Fakta 4: Paus Fransiskus Menolak Menggunakan Sepatu Merah Kepausan
Paus Fransiskus menolak untuk mengenakan sepatu merah khas Paus yang umumnya digunakan oleh pemimpin Gereja. Sebagai gantinya, ia memilih sepatu hitam sederhana yang lebih mencerminkan komitmennya terhadap kesederhanaan.

Fakta 5: Paus Fransiskus Memilih Tinggal di Casa Santa Marta
Keputusan Paus Fransiskus untuk tinggal di Casa Santa Marta, sebuah guesthouse sederhana di Vatikan, menggambarkan sikap hidupnya yang jauh dari kemewahan. Paus lebih memilih untuk berinteraksi langsung dengan umatnya daripada tinggal di Istana Apostolik yang mewah.

Fakta 6: Paus Fransiskus Menolak Penggunaan Mozzetta
Paus Fransiskus memilih untuk tidak mengenakan mozzetta, jubah pendek berwarna merah yang biasanya dikenakan oleh Paus. Keputusannya ini menunjukkan bahwa ia ingin memperlihatkan kesederhanaan dan tidak menonjolkan simbol-simbol kemewahan gereja.

3. Paus yang Peduli dengan Isu Sosial

30 Fakta Menarik tentang Paus Fransiskus yang Akan Terkenang Sepanjang Masa (credit: AP/Andrew Medichini)

Fakta 7: Paus Fransiskus Menyuarakan Perlunya Kesetaraan Sosial

Paus Fransiskus secara konsisten menyuarakan pentingnya kesetaraan sosial dan keadilan ekonomi. Ia menekankan bahwa gereja harus fokus pada pelayanan kepada kaum miskin dan terpinggirkan dalam masyarakat.

Fakta 8: Paus Fransiskus Menentang Hukuman Mati

Paus Fransiskus adalah salah satu pemimpin agama yang terbuka menentang hukuman mati. Ia percaya bahwa hukuman tersebut tidak sesuai dengan ajaran gereja yang menekankan penghormatan terhadap kehidupan manusia.

Fakta 9: Paus Fransiskus Mendukung Pemberdayaan Perempuan dalam Gereja

Paus Fransiskus secara terbuka mendukung pemberdayaan perempuan dalam Gereja, meskipun tidak memperkenankan perempuan untuk menjadi imam. Ia menekankan pentingnya menghargai peran perempuan dalam kehidupan gereja dan masyarakat.

4. Kecintaan pada Seni dan Budaya

30 Fakta Menarik tentang Paus Fransiskus yang Akan Terkenang Sepanjang Masa (credit: Liputan6.com/Herman Zakharia)

Fakta 10: Paus Fransiskus Menyukai Lukisan Chagall

Salah satu karya seni favorit Paus Fransiskus adalah lukisan The White Crucifixion karya Marc Chagall. Lukisan ini menggambarkan Yesus yang disalibkan dengan latar belakang yang menggambarkan penderitaan bangsa Yahudi selama Perang Dunia II, serta simbol kekerasan Nazi.

Fakta 11: Paus Fransiskus Memiliki Kecintaan pada Film

Selain seni lukis, Paus Fransiskus juga dikenal sebagai penggemar film. Salah satu film favoritnya adalah Babette's Feast (1987), sebuah drama produksi Denmark yang mengisahkan tentang kemurahan hati dan pengorbanan. Film ini menginspirasi Paus karena mengangkat nilai-nilai kerendahan hati dan pelayanan terhadap sesama.

Klik juga: Film 'CONCLAVE' jadi sorotan usai Paus Fransiskus Wafat

Fakta 12: Paus Fransiskus Menghargai Musik Klasik

Paus Fransiskus memiliki kecintaan pada musik klasik. Ia sering mendengarkan musik klasik sebagai cara untuk menenangkan pikirannya dan merenung, serta menghargai kekuatan seni dalam mengekspresikan spiritualitas dan perasaan.

5. Paus yang Sederhana dalam Kehidupan Pribadi

Fakta 13: Paus Fransiskus Menggunakan Transportasi Umum

Meskipun menjadi Paus, Fransiskus tetap mempertahankan gaya hidup sederhana dengan menggunakan transportasi umum seperti bus untuk bepergian. Ia lebih memilih untuk tidak menggunakan mobil pribadi atau taksi, sebagai bentuk kedekatannya dengan masyarakat biasa.

Fakta 14: Paus Fransiskus Menghindari Pembantu Rumah Tangga

Paus Fransiskus sangat sederhana dalam kehidupan sehari-hari, bahkan ia memilih untuk tidak menggunakan pembantu rumah tangga. Ia lebih suka mengurus keperluannya sendiri, termasuk memasak makanannya, menunjukkan bahwa ia ingin tetap hidup dengan cara yang sangat sederhana.

Fakta 15: Paus Fransiskus Menyambut Umat Tanpa Formalitas

Paus Fransiskus selalu menunjukkan sikap ramah dan tanpa formalitas kepada umatnya. Ia sering menyapa mereka dengan cara yang lebih santai dan dekat, berbeda dengan Paus-paus sebelumnya yang lebih kaku dalam menjalankan tugasnya.

6. Paus dengan Latar Belakang Sosial yang Kuat

Fakta 16: Paus Fransiskus Memiliki Pengalaman Bekerja yang Beragam

Sebelum terjun ke dunia agama, Paus Fransiskus bekerja di berbagai bidang, termasuk sebagai penjaga klub malam, tukang sapu, dan teknisi laboratorium kimia. Pengalaman ini memberi wawasan yang lebih mendalam tentang kehidupan orang biasa dan kesulitan yang mereka hadapi.

Fakta 17: Paus Fransiskus Mengajar di Sekolah

Paus Fransiskus pernah mengajar di sekolah-sekolah Katolik, mengajarkan berbagai mata pelajaran seperti sastra, psikologi, dan filsafat. Pengalamannya sebagai pengajar memberinya pandangan yang lebih dalam tentang pentingnya pendidikan dalam membentuk generasi muda.

Fakta 18: Paus Fransiskus Memiliki Kepedulian Terhadap Kemiskinan

Paus Fransiskus sangat peka terhadap masalah kemiskinan dan ketidakadilan sosial. Ia selalu mengingatkan gereja dan masyarakat untuk lebih fokus pada pengentasan kemiskinan dan memberikan perhatian kepada mereka yang paling membutuhkan.

7. Paus yang Menjaga Kedekatannya dengan Umat

Fakta 19: Paus Fransiskus Sering Mengunjungi Orang-Orang di Luar Vatikan

Paus Fransiskus sering terlihat mengunjungi tempat-tempat di luar Vatikan untuk menemui orang yang membutuhkan, seperti mengunjungi rumah sakit atau berbicara dengan mereka yang kurang beruntung. Ia berusaha untuk menjaga kedekatannya dengan umat.

Fakta 20: Paus Fransiskus Mendekatkan Diri dengan Anak-Anak

Paus Fransiskus sangat ramah dengan anak-anak dan sering meminta mereka untuk mendekatinya dalam audiensi publik. Ia percaya bahwa anak-anak adalah masa depan Gereja dan dunia, serta harus dihargai sebagai bagian integral dari komunitas.

Fakta 21: Paus Fransiskus Mengunjungi Masyarakat Terpinggirkan

Selain mengunjungi umat di Vatikan, Paus Fransiskus juga sering mengunjungi mereka yang terpinggirkan dalam masyarakat, termasuk orang-orang di penjara dan mereka yang berada dalam kondisi buruk. Ia percaya bahwa Gereja harus menjadi pelayan bagi semua orang, terutama yang paling membutuhkan perhatian.

8. Paus yang Menghargai Keberagaman Agama

Fakta 22: Paus Fransiskus Mendukung Dialog Antaragama

Paus Fransiskus dikenal sangat mendukung dialog antaragama. Ia percaya bahwa perbedaan agama seharusnya menjadi sarana untuk membangun pemahaman dan persaudaraan antara umat manusia, bukan sebagai penghalang.

Fakta 23: Paus Fransiskus Menentang Diskriminasi Agama

Paus Fransiskus mengutuk diskriminasi agama dalam segala bentuknya. Ia menekankan pentingnya saling menghormati dan hidup berdampingan dalam perdamaian, tanpa memandang perbedaan agama.

Fakta 24: Paus Fransiskus Mengajarkan Toleransi

Paus Fransiskus mengajak umat Katolik untuk menunjukkan sikap toleransi terhadap umat agama lain. Ia percaya bahwa keberagaman agama seharusnya dipandang sebagai kesempatan untuk memperkuat perdamaian dan keharmonisan antar umat beragama.

9. Paus yang Menentang Perubahan Iklim

Fakta 25: Paus Fransiskus Menulis Ensiklik Laudato Si'

Paus Fransiskus menulis ensiklik Laudato Si' yang mengajak umat manusia untuk lebih peduli terhadap bumi dan lingkungan. Dalam ensiklik ini, ia menyerukan agar umat manusia menjaga kelestarian bumi sebagai rumah bersama.

Fakta 26: Paus Fransiskus Mengkritik Perusakan Lingkungan

Paus Fransiskus mengkritik keras perusakan lingkungan dan eksploitasi alam yang dilakukan demi keuntungan ekonomi semata. Ia menekankan bahwa penghancuran alam dapat menyebabkan kerusakan yang tak terperbaiki bagi generasi mendatang.

Fakta 27: Paus Fransiskus Mendukung Kebijakan Lingkungan

Sebagai Paus, Fransiskus juga mendukung kebijakan yang berfokus pada pelestarian lingkungan dan pengurangan emisi karbon. Ia mendorong umat Katolik untuk bertindak lebih bertanggung jawab dalam menjaga bumi.

10. Paus yang Mendukung Kesejahteraan Umat

Fakta 28: Paus Fransiskus Mengadvokasi Pendidikan untuk Semua
Paus Fransiskus sangat menekankan pentingnya pendidikan sebagai hak dasar setiap anak. Ia percaya bahwa pendidikan adalah alat yang paling efektif untuk mengatasi kemiskinan dan menciptakan masyarakat yang lebih adil.

Fakta 29: Paus Fransiskus Mendukung Pelayanan Kesehatan
Paus Fransiskus juga menganggap pelayanan kesehatan sebagai hak dasar yang harus diberikan kepada semua orang, tanpa memandang status sosial atau ekonomi. Ia mendorong gereja dan masyarakat untuk lebih peduli terhadap mereka yang kurang beruntung.

Fakta 30: Paus Fransiskus Mendorong Kehidupan Sosial yang Sehat
Paus Fransiskus mengajarkan pentingnya kehidupan sosial yang sehat dan penuh kasih. Ia mengingatkan umat untuk menjaga hubungan yang baik dengan keluarga dan komunitas serta memperhatikan kesejahteraan mental dan emosional.

Mau baca berita lainnya? Yuk baca sekarang di KapanLagi.com. Kalau bukan sekarang, KapanLagi?