Chef Juna Takut Gagal Jadi Ayah

Penulis: Dewi Ratna

Diperbarui: Diterbitkan:

Chef Juna Takut Gagal Jadi Ayah Chef Juna @ Foto: KapanLagi.com®

Kapanlagi.com - Pengalaman hidup pahit dan kehidupan keluarga berantakan yang dilaluinya mengajarkan Chef Juna menjadi sosok yang keras, sekaligus dianggap galak dan menyeramkan. Meskipun tidak sedikit juga yang mengidolakan dirinya, khususnya para wanita. Tetapi siapa yang menyangka Juna memiliki rasa takut akan sesuatu.
Junior Rorimpandey, adalah pria yang menyukai tantangan dalam kesehariannya. Di balik keberanian dalam menghadapi segala hal, dirinya mengakui memiliki ketakutan yang sampai saat dia rasakan yakni takut gagal menjadi seorang ayah. Ketakutan tersebut diungkapkan pada saat wawancara di studio 4, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Selasa (11/9).
"Secara garis besar saya tidak mempunyai rasa takut akan apapun. Tapi ada hal yang membuat saya takut akan suatu keadaan, di mana saya takut gagal menjadi ayah bagi anak saya kelak," ucap pria yang lahir pada 20 Juli 1975.
Kepribadiannya yang perfeksionis, keras dan disiplin ini membuatnya ingin memberitahukan kepada semua orang kalau dirinya memang seperti itu adanya. Terlebih untuk urusan pekerjaan, apalagi memasak, dirinya akan berlaku tegas dan tidak kenal kompromi.
"Saya memang orangnya keras dan disiplin, dan saya ingin orang tau seperti itu lah saya. Bahkan di acara Masterchef RCTI saya berlaku seperti itu karena saya menganggap orang-orang yang saya nasehati adalah demi kebaikan.
Dalam hal mendidik anak, dirinya tidak ingin apa yang di alaminya di masa kecil, dirasakan buah hatinya. Menurutnya sebagai orang tua, Juna harus bisa memposisikan diri dan menjadi teman yang baik bagi anaknya.
"Saya melihat orang tua sekarang ini, jika melihat anaknya salah, justru malah memarahi bahkan memukul, itu dapat membuat seorang anak menjadi takut," ujarnya.
Juna mengaku tidak ingin menjadi ayah yang galak. "Saya ingin menjadi seorang ayah yang bisa melindungi buah hatinya," imbuhnya.
"Walaupun anak saya salah, saya ingin menjadi orang yang pertama tau akan kesalahannya, dan membantunya untuk memperbaikinya, " jelas pria yang pernah menjabat Executive Chef di sebuah restoran di Jakarta.

(Festival Pestapora 2025 dipenuhi kontroversi, sederet band tiba-tiba memutuskan untuk CANCEL penampilannya.)

(kpl/amr/dew)

Editor:

Dewi Ratna

Rekomendasi
Trending