Piyu Padi: Yang Harus Disentil Itu Orang Tua

Diterbitkan 01 Oktober 2010 10:10 WIB

Padi di Pisa Cafe Fot: Aditia

Kapanlagi.com - Perkembangan anak yang lebih menguasai lagu-lagu dewasa ketimbang lagu anak membuat hati Piyu Padi miris. Apalagi bukan hanya soal lagu, tontonan anak pun berubah. Film-film bergenre dewasa kerap diputar di jam anak menonton televisi. Kalau sudah begini, yang disalahkan Piyu adalah orang tua.

"Yang harus disentil itu orang tua, seperti saya suka menyentil orang rumah yang suka menonton tayangan bukan anak-anak. Semestinya tontonan anak-anak seperti Spacetoon," kata Piyu di Pisa Cafe, Menteng, Jakarta, Rabu (29/9).

“Yang harus disentil itu orang tua, seperti saya suka menyentil orang rumah yang suka menonton tayangan bukan anak-anak. Semestinya tontonan anak-anak seperti Spacetoon„
Piyu Padi

Menurut Piyu, perkembangan karakter anak memang dimulai dari rumah. "Seperti disiplin waktu untuk tidur, toleransi dengan lingkungan, dari situ kita mulai membangun," ujarnya.

Ditemui di peluncuran single Padi terbaru bertajuk Sahabat Selamanya feat Upin dan Ipin, Piyu mengaku banyak yang bertanya kenapa bandnya mau mengandle lagu anak. Dan baginya, selama itu baik, ia dan personel lainnya tidak ada masalah. Mengubah warna musik pun rela dilakukan Padi.

"Saya pikir ini niat baik untuk masuk ke dunia anak-anak, nggak mungkin aransemennya Dream Theater. Yang penting kita nggak perlu berargumentasi soal skill atau kualitas, yang penting ini untuk masuk ke dunia anak-anak," terangnya.

Lalu, bagaimana dengan urusan pemasaran, karena Upin dan Ipin adalah produk Malaysia? "Market bukan bagian kita, tapi sudah banyak yang tahu Padi di Malaysia. Urusan kita hanya dalam musik saja. Untuk sementara belum tahu (soal pemasaran)," pungkas Piyu.

(Setelah 8 tahun menikah, Raisa dan Hamish Daud resmi cerai.)

(kpl/adt/boo)

Oleh

Yunita Rachmawati

Artikel Lain dari Yunita Rachmawati

Selengkapnya