Kapanlagi.com - Wakil Direktur Utama stasiun Televisi Pendidikan Indonesia (TPI), Artine S. Utomo mengatakan program televisi kebanyakan mengangkat kehidupan sosial budaya masyarakat di Jawa, yang disebutnya sebagai 'Jawanisasi televisi'."Karenanya TPI akan mencoba mendobraknya dengan memasukkan program unggulan dari daerah lain di Indonesia," katanya di Jakarta, Selasa.Menurut Artine, untuk mendukung upaya tersebut pihaknya dalam 1-2 bulan ke depan akan menambah stasiun transmisi dari 18 (Jakarta, Bandung, Garut, Cirebon, Semarang, Surabaya, Madiun, Banda Aceh, Medan, Batam, Makassar, Palu, Yogyakarta, Denpasar, Padang, Lampung dan Palembang) menjadi 26."Saat ini kami sudah punya 18 stasiun transmisi, dan dalam waktu 1-2 bulan ini akan ditambah menjadi 26, termasuk di Jawa, Kalimantan, Sulawesi. Kami juga sedang menyiapkan untuk di wilayah Indonesia Timur," ungkapnya.Penambahan stasiun transmisi hingga di wilayah Indonesia Timur itu, katanya, sesuai dengan komitmen TPI untuk menjadi stasiun televisi yang 'Indonesiana'.Menyambut HUT Ke-14 yang jatuh pada 23 Januari mendatang, TPI telah menyiapkan paket acara khusus, antara lain Bagi-Bagi Happy yang akan disiarkan secara langsung dari Sasono Langen Budoyo, TMII, pada Minggu, 23 Januari 2005.Acara yang dijadwalkan mulai pukul 19.00 WIB-21.30 WIB itu menampilkan artis penyanyi dan komedian termasuk Ira Swara, Nita Thalia, Della Puspita, Cagur, Tessy, Komeng, Ulfa Dwiyanti, Taufik Savalas dan Tukul, dikemas menjadi pergelaran komedi, parodi dan musik.Sehari sebelumnya akan ditayangkan program 'Duet Dalang Kondang Asep Sunarya dan Ki Manteb Soedharsono Plus Artis", mulai pukul 22.30-01.20 WIB. Dengan lakon 'Semar Gugat', program ini akan menghadirkan bintang tamu Rieke Diah Pitaloka, Jojon, Kang Ibing, Misye A, Timbul dan Gogon.Acara khusus lainnya adalah Pelangi Dangdut, terdiri atas Bollywood Nite (27 Januari, pukul 21.00 WIB), Pesisir Nite (Jumat, 28 Januari, pukul 21.00 WIB), Arabian Nite (Minggu, 30 Januari, pukul 21.00 WIB).