Kapanlagi.com - Setelah penantian panjang, akhirnya penyebab kematian Hugh Hefner pun terungkap. Seperti yang dilansir dari The Blast, pendiri majalah Playboy ini meninggal karena serangan jantung hingga keracunan darah.

Yup, sesuai laporan yang dibuat oleh The Los Angeles County Department of Public Health, Hefner meninggal karena bakteri e-coli (Escherichia Coli) yang secara agresif menyerang tubuhnya. Gara-gara hal itu, ia mengalami gangguan pernafasan hingga gagal jantung.

Hal itu tertulis jelas dalam sertifikat kematian Hefner yang dibuat pada tanggal 3 Oktober kemarin. Semuanya tertuang dalam kolom 'cause of death' yang menyatakan adanya serangan jantung, gagal pernapasan, keracunan darah atau septikemia, dan e-coli.

Sertifikat kematian Hugh Hefner © dailymail.co.uk

Sebelum hasil pemeriksaan ini keluar, Hefner dilaporkan meninggal karena usianya yang sudah tua. Ia menghembuskan napas terakhirnya di The Playboy Mansion dan dikelilingi oleh pihak kerabat dan juga orang-orang terdekatnya.

Jenazah Hefner sendiri akhirnya dimakamkan pada Sabtu (30/9) lalu lewat upacara tertutup yang hanya dihadiri oleh keluarganya. Ia memilih makam di samping Marilyn Monroe yang terletak di Westwood Village Park, Los Angeles.

Seperti yang kita tahu, mendiang Monroe adalah model pertama Hefner dalam cover majalah Playboy pada tahun 1953 silam. Mengingat kenangan itu, Hefner pun membeli tanah di samping makam sang legenda dengan harga tak kurang dari US$ 75 ribu atau setara dengan Rp 1 miliar.