Kapanlagi.com - Sepak bola di mata Mahbub Herjunot Ali alias Junot bukan hal yang baru ditekuninya. Sejak kecil Junot memang bercita-cita menjadi pemain bola. Sayangnya, orang tua finalis MTV VJ Hunt 2004 ini melarangnya. Tapi niat Junot tak berhenti begitu saja. Tahun 2006 lalu Junot bahkan sempat trial 6 bulan di London, Inggris. Bahkan di sana Junot pernah juga di West Ham United.Lantas kenapa Junot tidak meneruskan saja cita-citanya sebagai pemain bola profesional? Aktor remaja kelahiran 8 Oktober 1985 ini berpendapat semua itu bukan hal yang mudah. Banyak hambatan untuk menjadi seorang pemain profesional. "Di sana nggak bakalan bisa main kalau nggak punya history yang jelas di negaranya. Kalau maksain main di sana jadinya nggak rasional. Lagian aku di sana pakai biaya sendiri," jelasnya saat ditemui kala Preskon GARA-GARA BOLA di Taman Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (10/10).Junot memberi contoh tentang Park Ji Sung asal Korsel yang menjadi pemain Manchester United. Menurut Junot, Park Ji Sung bisa diterima karena sudah punya nama di negaranya. "Jadi memang nggak mudah sepak bola di sana, karena sudah kayak agama. Kalau untuk kecil (ukuran badan) sih Indonesia nggak kalah, karena fisik kita lebih ke Brazil. Mungkin hambatan karena infrastruktur di sini yang nggak mendukung untuk berkembang," paparnya.Keinginan Junot sebagai pemain bola juga direalisasikannya. Bukan dalam kehidupan nyata, tapi lewat film GARA-GARA BOLA besutan Agasyah Karim dan Khalid Kasoghi yang bakal menggebrak bioskop pada 23 Oktober mendatang. Selain Junot yang memerankan Heru, film komedi yang diproduseri oleh Nia Dinata ini dibintangi sederet bintang di antaranya Winky Wiryawan (Ahmad), Aida Nurmala (Mike), Aming (ibu kos), dan Laura Basuki (Laura).    

Berita Foto

+12

Nia Dinata Bikin Film Ringan