1. Rumah Solo Digadaikan ke Bank

Nunung © YouTube/Deddy Cobuzier

Dalam podcast Close The Door yang tayang pada Senin (10/3/2025), Nunung dengan jujur mengungkapkan bahwa dirinya harus membayar cicilan rumah sebesar Rp15,3 juta per bulan. "Rumah tinggal satu di Solo, itu saja sertifikatnya ada di bank," ujar Nunung.

Nunung juga menambahkan bahwa cicilan tersebut harus dibayarkan setiap bulan bersama dengan biaya lainnya, termasuk cicilan kendaraan yang juga telah dijaminkan. Secara total, ia dan suaminya harus menyisihkan setidaknya Rp22,3 juta setiap bulan hanya untuk membayar kewajiban kepada bank.

2. Fasilitas Lengkap di Rumahnya

Nunung © YouTube/Deddy Cobuzier

Walaupun cicilan rumahnya cukup besar, Nunung menyebut bahwa hunian tersebut memiliki fasilitas yang lengkap. Semua kamar di rumahnya bahkan sudah dilengkapi dengan AC, yang tentu saja menambah biaya operasional seperti listrik.

"Saya mesti harus bayar listrik (tiap bulan)," Namun, Nunung tetap bersyukur atas tempat tinggal yang dimilikinya.

3. Pindah ke Kos-kosan untuk Mengurangi Beban

Nunung © YouTube/Deddy Cobuzier

Kondisi finansial yang tidak stabil membuat Nunung dan suaminya, Ian, harus beradaptasi. Mereka kini memilih untuk tinggal di sebuah kos-kosan di daerah Pancoran, Jakarta Selatan, demi mengurangi beban pengeluaran.

Keputusan ini diambil agar mereka bisa lebih mudah membayar cicilan dan memenuhi kebutuhan sehari-hari.

4. Perjuangan Nunung dalam Menyokong Keluarga

Nunung © YouTube/Deddy Cobuzier

Nunung, yang kini berusia 61 tahun, terus bekerja keras untuk memenuhi kebutuhan keluarganya yang besar. Meskipun anak-anaknya sudah bekerja dan menyelesaikan pendidikan tinggi, Nunung tetap merasa bertanggung jawab atas kesejahteraan banyak anggota keluarganya.

“Saya ini cuman menunggu ya kadang-kadang jadi bintang tamu. Kadang itu turun dua bulan tiga bulan, jadi ya menunggu itu aja. Kadang-kadang kosong sama sekali, beberapa bulan ini di rekening saya cuman ada Rp100 ribu. Iya sering banget karena saya tiap bulan harus bayar di bank sertifikat harus bayar BPKB harus bayar. Itu yang cuman saya utamakan saya tidak mau kehilangan rumah saya,” ujar Nunung.

5. Operasi Lagi

"Iya yang lainnya tinggal di Solo. (Kerja untuk kirim ke Solo) iya ya tapi paling enggak sekarang untuk berobat. Saya harus operasi lagi. Belum (ada uang) karena belum ada pekerjaan tetap. Udah nabung sedikit ada aja yang ini yang ini yaudah ngalah lagi. Tangan saya yang ini sudah mulai kebas-kebas karena mungkin peredarannya (darah) terganggu tangan yang sini. BPJS saya tidak cover mas,” kata Nunung.

Ia juga mengungkapb bahwa dirinya belum punya biaya untuk melakukan operasi tambahan, yang mana biayanya mencapai Rp36 juta jika dilakukan di Jakarta. "Aku pengennya dilakukan di Solo aja biar lebih murah," pungkasnya.