Kapanlagi.com - Kalau belakangan banyak artis merilis buku atobiografinya seperti juga Krisdayanti, atau juga Tarsan yang ingin membuat sebuah buku berisi kumpulan data nama-nama pelawak di seluruh tanah air, maka Pepeng punya rencana yang berbeda tentang bukunya.

Pemilik tubuh jangkung dan punya ciri khas dengan kata Jari-jari ini mengaku belum punya rencana untuk merilis buku biografi ataupun sejenisnya, tapi lebih pada sebuah buku yang berisi keprihatinan pada kondisi perpolitikan di Indonesia. Buku ini juga sedikit banyak dimaksudkan untuk memberi pembinaan politik untuk masyarakat luas.

"Buku ini judulnya Dibalik Jari-jariku," jelas Pepang yang juga mengusulkan para wakil rakyat yang resah karena gerakan antipolitisi bermasalah untuk segera membaca bukunya tersebut. "Saya minta mereka benar-benar menyimak buku hasil perenungan saya selama beberapa tahun terakhir ini," pintanya.

Dalam buku tersebut, Pepeng yang juga menjadi calon anggota legislatif nomer satu Partai Keadilan Sejahtera untuk daerah pemilihan Madura, Jawa Timur ini akan membeberkan bagaimana mengidentifikasi ciri-ciri koruptor, penjahat hak asasi manusia (HAM), para perusak lingkungan, bandar narkoba, serta penjahat kaum perempuan dan anak-anak.

Uniknya lagi, ciri-ciri 'penjahat' tersebut dijabarkan Pepeng menurut jari-jarinya. "Pokoknya semuanya tergambar jelas. Misalnya yang suka korupsi jarinya lebar-lebar. Si penjahat HAM jarinya indah-indah, tetapi punya kuku tajam, seperti kuku kucing yang bisa keluar masuk. Pokoknya kalau mau tahu baca saja buku saja," ujarnya seraya berpromosi.

Namun sayang, tentang kapan buku tersebut akan beredar dipasaran, pemilik nama asli Ferrasta Soebardi ini belum bisa memastikannya. Pasalnya hingga saat ini ia masih kebingungan untuk mencari sponsor penerbit bukunya