Shahnaz: Lebih Untung Tinggal Dekat Kampung

Penulis: Yunita Rachmawati

Diterbitkan:

Kapanlagi.com - Mulai tergusurnya permainan anak-anak seperti congklak, galasin, gobak sodor, dompu, dan tali karet oleh mainan baru modern membuat prihatin Shahnaz Haque. Pasalnya, ia tidak ingin anak-anaknya tak mengetahui permainan tradisional. Untuk itu guna mengingatkan kembali macam-macam permainan asli tanah air, ia kerap mengingatkan pendengarnya kala siaran. "Game yang sekarang memang ada bahayanya sehingga saya lebih hati-hati soal game karena perlu didampingi. Kebetulan saya penyiar di salah satu radio dan saya selalu ingatkan pendengar dengan permainan anak-anak dulu seperti gasing dan seterusnya," ujarnya panjang lebar.Diakui Shahnaz, ada segi positif dan negatif dalam game-game modern namun dari sisi pergaulan sosial sangat kurang. Sedangkan di masyarakat Indonesia bersosialisasi masih berjalan mengikuti adat ketimuran. "Untungnya anak-anak saya nggak sampai tergila-gila dengan game elektronik semisal PS (Play Station, red). Kalau pun main nggak boleh ditinggal dan harus ditemani," kata istri drummer ternama Gilang Ramadhan ini.Disinggung bagaimana dirinya mengenalkan permainan tradisional pada ketiga anaknya, adik Soraya Haque itu menyatakan hal tersebut cukup mudah lantaran tempat tinggal mereka berada dekat dengan kampung. "Saya lebih gampang mengenalkan mereka beberapa permainan anak karena memang rumah kami bersebelahan dengan kampung. Coba jika tinggal di real estate? Mungkin agak sulit," jelasnya ketika ditemui di peluncuran JALAN SESAMA Musim Kedua di Galeri Nasional Jakarta baru-baru ini.   

(Kondisi Fahmi Bo makin mengkhawatirkan, kini kakinya mengalami sebuah masalah hingga tak bisa digerakkan.)

(kpl/dis/boo)

Rekomendasi
Trending