Kapanlagi.com - Ada hal yang tidak terungkap saat perhelatan ajang Miss Indonesia 2011 yang berhasil memenangkan Astrid Ellena sebagai juara. Ternyata, kontestan asal Jawa Timur itu pernah hampir dikeluarkan dari karantina karena matanya bintilan. Namun, atas bantuan ayahnya, Fredrich Yunadi, Astrid mendapatkan toleransi dan kemudian memenangkan gelar Miss Indonesia 2011 itu. "Tahun 2010 dia ikut ajang Miss Indonesia karena kakaknya tahu dia hobi miss-miss-an. Saya ini orang Surabaya, lahir di Surabaya, besar di Surabaya, makanya Ellena mewakili Jawa Timur. Ellen itu waktu masuk 32 besar, masuk karantina dan dia tahu seharusnya di-DO, matanya sakit, bengkak, timbilan (bintilan) kalau kata orang Jawa," ujar Fredrich Yunadi saat menggelar jumpa pers di kantornya di Kawasan Melawai, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (6/2/2012)."Saya ditelepon sama mereka (panitia), bahwa anak bapak sakit. Lalu saya kuatin lagi dia dan dia dikasih toleransi boleh ikut final race," tambahnya menegaskan.Fredrich kini terlibat perseteruannya dengan putrinya, bahkan dengan memasang iklan di sebuah media menyebut Astrid telah keluar dari rumah dan tidak lagi mengakuinya sebagai anak. Astrid telah dicoret dari daftar penerima warisan keluarganya.Fredrich pun menyebut kemenangan Ellena sebagai Miss Indonesia, tidak lepas dari jasanya saat itu. Fredrich yang pernah mencalonkan diri sebagai Ketua KPK itu bercerita kalau dirinya memiliki banyak teman dan relasi di kepolisian yang menjadi Kapolda dan Kapolres yang telah membantu memenangkan Astrid."Saya kenal banyak orang. Tinggal saya suruh saja teman saya yang polisi memerintahkan SMS buat anak saya, dan waktu itu SMS Ellena tak ada yang mampu menandingi," pungkas Fredrich.