Caleg Artis Bisa Sakit Jiwa dan Bunuh Diri

Caleg Artis Bisa Sakit Jiwa dan Bunuh Diri Caleg Artis

Kapanlagi.com - Jelang pesta demokrasi, sejumlah partai politik mengajukan bakal calon legislatif dari kalangan selebritis. Padahal dari sekian artis yang ditunjuk tersebut, sama sekali belum pernah bersentuhan dengan dunia politik.
Partai politik juga sepertinya tidak memikirkan dampak psikologi yang dialami para artis tersebut.
Psikolog Tika Bisono berpendapat, secara langsung maupun tidak, ada dampak psikis dari kondisi tersebut. Namun dampak itu tidak besar mempengaruhi.


"Gak terlalu besar (dampaknya) karena diundang partai. Namun pasti ada rasa nggak enak pada artis-artis muda itu. Jadi mereka seperti terpaksa (jadi bakal calon legislatif)," katanya.
Ketidakenakan itu, karena tidak semua artis yang dicalonkan oleh parpol memiliki latar belakang pendidikan yang memadai untuk mendukung karirnya dunia politik nanti. Namun tergantung sang artis juga, jika tetap keras berusaha dan mau belajar.
"Belum tentu kuliah? Kasihan mereka mempermalukan diri sendiri. Tapi kalau bandel (bisa menyesuaikan) malah untung. Yang pasti lihat posisinya dulu, bayar sendiri atau dibayarin," lanjutnya kepada KapanLagi.com®, Jumat (3/5).


Sebab bila ternyata untuk menjadi calon anggota legislatif menggunakan dana pribadi dan tidak terpilih nanti bakal menimbulkan persoalan baru. Belajar dari pemilu 2009, pernah ada caleg rugi milyaran tapi tidak jadi, dia frustasi dan bunuh diri. Hal ini bisa terjadi pada siapa saja, termasuk caleg artis.
"Banyak yang bunuh diri dan sakit jiwa, jika ternyata nggak diganti uangnya, seperti fenomena 2009 lalu," terang Tika.

(kpl/dis/dar)

Rekomendasi
Trending