Dik Doank Dikira Gila Oleh Istri

Kapanlagi.com - Tak selamanya Komunitas Jurank Doank hanya berkutat pada anak. Minggu (22/2) pagi lalu, giliran pasutri yang diajak rembuk bersama memecahkan persoalan rumah tangga. Tuan rumah Dik Doank tidak sendiri, ia dibantu psikolog Widi sebagai pembuka jalan bagi pasangan suami istri yang mempunyai masalah semisal mendidik anak dan lain-lain. Untuk menggugah pasutri bertanya atau mengeluarkan unek-unek, Dik menyediakan hadiah ala kadar. Ada buku tulis, pensil, pulpen, sarung handphone, dan lainnya. Melihat itu, tak urung silih berganti suami atau istri bertanya. Kadang terdengar pertanyaan sedikit nakal atau lucu sehingga membuat semua yang ada di sana tertawa. Bahkan Dik sempat meminta istrinya untuk duduk bersama di sisi alumnus IKJ ini."Nah, ini istri saya. Bagi siapa yang belum tahu, ini lho istriku. Sudah tahu wajahnya, kan? Silahkan duduk lagi. Cuma itu aja kok bukan untuk bertanya soal keluarga," katanya pada istri dibarengi tawa pasutri yang ada.Pada kesempatan yang sama, Dik mengatakan bahwa salah satu penghuni yang akan menempati Kandank Jurank Doank di bawah gunung di Bogor nanti adalah orang-orang yang tidak waras. Ia beralasan orang yang sering dinilai gila itu merupakan ciptaan Allah juga yang harus dibantu. "Saya respek dengan orang-orang yang katanya sebagai aib ini. Makanya saya mau kumpulkan. Walau mereka nggak mampu berkomunikasi dengan kita tapi mereka yang akan tahu lebih dulu saat berhadapan dengan Allah. Tak ada ciptaan-Nya yang sia-sia," katanya serius.Dik menambahkan semula ide pengumpulan orang tak waras sempat mendapat tentangan dari istri. Bahkan dirinya sempat dibilang ikutan gila. Namun setelah diberi penjelasan perempuan berjilbab ini mengerti. "Eh, ternyata dia setuju juga dengan saya ini," ucap Dik sambil melirik istri tercintanya.  

(kpl/dis/boo)

Rekomendasi
Trending