Kapanlagi.com - Semasa SMA Dinda Kanyadewi terbilang sebagai siswi bandel, setidaknya untuk urusan bersih-bersih ruangan sekolah. Ia kerap mangkir dari jadwal piketnya. Hal itu terbongkar dari pernyataannya sendiri saat menjadi bintang tamu di acara Toyota Eco Youth 4th di SMAN 26 Tebet, Jakarta, Jumat (6/3)."Gue ingat waktu SMA, gue inget waktu itu jarang mau piket. Tapi untuk kebersihan di rumah itu harus. Karena gue alergi ama debu. Aku nggak suka buang tisu sembarangan," ungkap Dinda beralasan. Tidak hanya itu, dalam acara bertema Clean Up the School itu, Dinda juga memiliki kebiasaan buruk, yang menurutnya kurang peduli terhadap lingkungan. Ia mengaku tidak bisa tidur, tanpa ditemani oleh musik. Tentu, baik suara tape maupun faktor energi tidak mendukung kepedulian terhadap lingkungan."Aku punya kebiasaan buruk, gue kalau tidur selalu mendengar suara dari tape recorder. Tapi gue sudah coba memperbaikinya karena itu kurang care terhadap lingkungan," terangnya.Namun demikian, dirinya berusaha untuk tetap peduli pada lingkungan, sesuai dengan kemampuan. Bahkan bintang kelahiran Jakarta, 5 Februari 1987 itu ikut tergabung dalam organisasi pecinta lingkungan, Green Peace."Aktif cuma ikut nyumbang aja. Kalau ada long march gue nggak ikut. Jadi belum bisa dibilang kalau gue aktivis karena aku belum terjun langsung," pungkasnya merendah.