1. Awalnya Berbentuk Serial Musikal

©KapanLagi.com/Bayu Herdianto

Mira Lesmana selaku produser dan penulis skenario mengatakan bahwa ide awal membuat RANGGA & CINTA muncul saat pandemi. Namun kala itu diniatkan sebagai serial untuk layanan streaming.

"Ini bukan ide yang tiba-tiba karena datangnya saat pandemi. Gila ya pandemi kita produktif. Cuma terus terang waktu itu lahirnya ketika OTT lagi kenceng-kencengnya, semua men-demand kita untuk membuat sesuatu. Salah satunya kita ingin bikin serial musikal ADA APA DENGAN CINTA?. Jadi memberikan sesuatu yang baru di platform digital,"

2. Respons Antusias Sambut Perubahan

©KapanLagi.com/Bayu Herdianto

Namun, setelah berpikir masak-masak, proyek serial itu berubah bentuk menjadi film. Ketika konsepnya di-pitching oleh Mira Lesmana kepada tim, sambutan antusias pun langsung berdatangan.

"Saya pitching bahwa formatnya diubah ke layar lebar, bahkan we level it up. Akhirnya kita langsung bergerak. Saya pernah punya pengalaman menulis skenario musikal Laskar Pelangi, kecintaan saya pada film musikal juga besar, lalu saya coba konsepkan musikalitasnya seperti apa," tutur Mira.

3. Siap Mencari Bintang Baru

Riri Riza mengungkap semangatnya menyutradarai film musikal RANGGA & CINTA memakai bintang-bintang baru. Sebelum proses audisi dibuka, ia pun telah melakukan pencarian dari koleksi aktor aktris muda yang pernah ditemui.

"Di sini akan banyak wajah baru. Saya mulai mencari koleksi anak muda yang punya bakat besar. Kalau musikal bukan hanya akting, tapi dia harus bisa menyanyi dan punya tubuh yang adaptif terhadap koreografi yang bakal keren. Ini akan jadi bulan-bulan yang asyik," terang Riri pada kesempatan yang sama.