Kapanlagi.com - Saat ditemui oleh tim KapanLagi.com™ seusai peluncuran saluran High Definition Aora TV di Bistro Boulevard, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (8/11) kemarin, sutradara LASKAR PELANGI ini angkat bicara mengenai minat anak muda di Indonesia terhadap dunia film. Dia menganggap bahwa minat anak muda terhadap dunia film di indonesia sangat tinggi namun terlalu sesat.Mengenai hal ini, Mira Lesmana mempunyai beberapa alasan, salah satunya adalah kurangnya sekolah yang bisa memfasilitasi anak-anak muda untuk belajar mengenai dunia perfilman. Ditambahkan juga, kebanyakan sekolah film maupun anak-anak muda hanya terfokus untuk menjadi seorang sutradara padahal, banyak profesi yang dapat diambil dari dunia film."Sangat tinggi tapi terlalu sesat. Kenapa ? karena sekolah film terbatas apalagi karena kebanyakan pengen jadi sutradara. Padahal masih banyak profesi yang dapat diambil dari sekolah film," ungkap wanita yang menjadi istri Mathias Muchus ini.Mengenai kurangnya sekolah film, Mira mengharapkan bahwa Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Mari Elka Pangestu dapat membuat lebih banyak sekolah film. Hal ini dikarenakan industri kreatif perlu ditunjang dengan tempat pendidikan. "Ya, kita butuh sekolah film dan beliau (Mari Elka Pangestu)paham itu. Makanya kita perlu sekolah film yang banyak. Karena industri kreatif perlu sekali ditunjang dengan tempat pendidikan. Apalagi industri kreatif dapat berkembang dan menghidupi," jelas Mira Lesmana.